Apa itu AVR ?
AVR singkatan dari Automatic Voltage Regulator. Berfungsi sebagai pengatur tegangan listrik pada generator untuk menstabilkan tegangan keluar yang dihasilkan oleh generator. Terkadang mesin genset akan mengeluarkan tegangan diluar yang biasa dipakai di alat rumah tangga.
Fungsi dari AVR
AVR berfungsi sebagai penjaga keseimbangan voltase saat berhadapan dengan beban listrik yang tidak semestinya. Komponen ini berfungsi sebagai pengatur arus listrik dari genset mengalir secara konsisten dan stabil.
Cara kerja AVR
Ada 3 langkah penting pada AVR agar dapat berfungsi optimal. Pertama, ketika mesin genset dinyalakan maka gulungan utama generator akan berputar dan menghasilkan tegangan listrik. Kemudian sensor AVR akan membaca tegangan yang dihasilkan. Langkah terakhir, AVR akan mengirimkan sinyal ke exciter.
Jika output terlalu tinggi, maka sinyal akan diberikan untuk menurunkan tegangan. Sebaliknya, jika output terlalu rendah, AVR akan meningkatkan tegangan sehingga tetap stabil. AVR akan bekerja dengan sangat berat jika arus yang dihasilkan terlalu rendah.
Hal ini dikarenakan AVR harus segera mengembalikan arus ke tingkat normal agar mesin tidak berputar melebihi batas normal. Kelebihan tenaga yang dihasilkan akibat daya listrik atau arus yang rendah akan menguras bahan bakar dengan cepat agar kelebihan tenaga ini bisa berkurang.
Standar voltase listrik kebutuhan di Indonesia adalah 220-230 V. Dimana jika tegangan listrik berkurang atau melebihi batas wajar yang ada pada alat elektronik maka akan membuat alat tersebut jadi melemah kekuatannya atau tidak bisa pakai bahkan rusak total.
Bagi Anda yang ingin mengganti alat AVR ini bisa hubungi kami via email atau whatsapp. Kami siap membantu Anda dengan segera! Jika ada pertanyaan seputar generator set dan AVR dapat menghubungi team service kami yang siap membantu Anda!
